Dari Hobi Traveling Jadi Karier di Perhotelan Internasional : Kisah Kak Risthy dari Indonesia ke Dubai hingga Oslo
- BAS Academy

- Aug 1
- 2 min read
Pernah kebayang nggak kalau hobi traveling bisa jadi jalan menuju karier internasional di industri perhotelan? Inilah kisah Kak Risthy, seorang Head Chef Pastry yang awalnya cuma ingin cari pengalaman dan menikmati hidup sambil jalan-jalan. Dengan tekad dan semangat belajar, Kak Risthy kini sudah berkarier di hotel-hotel internasional, dari Dubai sampai Oslo, Norwegia.

Awal Karier di Indonesia, Impian Besar ke Dubai
Kak Risthy memulai kariernya di perhotelan di Indonesia. Bekerja di salah satu hotel di tanah air selama 1,5 tahun, ia mulai merasa butuh tantangan lebih. Dubai muncul sebagai pilihan yang menarik: industri perhotelannya besar, peluang kariernya luas, dan tentu saja kesempatan untuk mengasah kemampuan sambil bertemu orang-orang dari berbagai belahan dunia.
“Awalnya sih cuma mikir, kerja di hotel mungkin bisa jadi kunci buat traveling. Karena pribadi aku suka banget jalan-jalan,” kata Kak Risthy.
Dubai akhirnya jadi langkah awal perjalanan internasionalnya. Di sana, Kak Risthy bekerja selama beberapa tahun, kembali ke Indonesia sebentar, lalu lanjut lagi ke Dubai untuk memperkaya pengalaman.
Keuntungan Kerja di Dubai dalam Industri Perhotelan
Dubai adalah salah satu pusat industri perhotelan dunia. Hotel-hotel besar dengan standar pelayanan tinggi dan fasilitas lengkap membuat banyak orang tertarik untuk berkarier di sana. Selain itu, kerja di Dubai menawarkan banyak benefit yang jarang didapat di tempat lain. Sebagai staf hotel di Dubai, Kak Risthy mendapatkan akomodasi, transportasi, dan fasilitas lain yang disediakan oleh hotel tempatnya bekerja. Untuk yang baru memulai, Dubai adalah tempat yang sempurna karena biaya hidup yang besar bisa diimbangi dengan fasilitas yang disediakan perusahaan.

Selain itu, Dubai sering mengadakan kompetisi atau pelatihan yang meningkatkan kemampuan dan kreativitas staf. Bagi Kak Risthy, ini adalah kesempatan untuk terus berkembang. “Waktu ikut kompetisi, aku bisa benar-benar mengasah kemampuan dan membuktikan diri. Setiap pencapaian itu bikin senang, apalagi kalau ide-ide kita dihargai dan diakui,” ujarnya.
Oslo: Saatnya Menikmati Work-Life Balance
Setelah bertahun-tahun berkarier di Dubai, Kak Risthy mendapat kesempatan baru di Oslo, Norwegia. Ini adalah salah satu impiannya kerja di Eropa yang terkenal dengan budaya kerja yang lebih santai dan work-life balance yang lebih baik. Di Norwegia, ia bekerja lima hari seminggu dan mendapat jatah libur akhir pekan secara teratur. Bahkan, undang-undang di sana menjamin agar para pekerja bisa menikmati hari libur mereka.


Comments